Selasa, 29 Agustus 2017
Tengger, salah satu dusun
terbesar di desa Bulutengger merayakan ulang tahun tepat pada tanggal 29
Agustus 2017, berbagai kegiatan pun digelar di dusun tersebut, diantaranya yang
paling dinantikan adalah kegiatan Nyadran yang mendatangkan seni karawitan dari
Jombang. Masyarakat sangat antusias ikut serta dalam kegiatan tersebut,
terbukti banyak sekali sukarelawan yang menyumbang dana dan berbagai bahan
makanan untuk kegiatan tersebut, bahkan banyak pula masyarakat yang merantau
rela pulang dari perantauan untuk memeriahkan kegiatan tersebut.
Dalam
kegiatan nyadran ada bagian yang disebut “mbeso”, dimana pada bagian ini
masyarakat khususnya para kaum laki-laki ikut menari bersama keempat sinden
yang sedang menyanyikan tembang jawa. “Kegiatan ini tidak hanya untuk merayakan
ulang tahun dusun tengger tetapi juga untuk melestarikan budaya dusun tengger
dan juga budaya jawa serta budaya Indonesia agar tidak hilang tergerus oleh perkembangan
zaman” kata Bapak Makrup selaku Kepala Dusun Tengger. Kegiatan dilangsungkan
selama 3 hari dan 3 malam, dan terakhir ditutup oleh kegiatan pengajian yang
diselenggaran di halaman Makam Dusun Tengger.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar